Kadang-kadang saya berpikir, mengapa setiap tahun baru harus diawali dengan sebuah resolusi? Do we really need one? How about we just live the days without worry, just like those passed years? Ada orang-orang yang tetap konstan dalam kehidupannya. Tahun demi tahun dilewati tanpa perubahan yang berarti, terkecuali umur dan pendidikan. Bahkan tahun demi tahun berlalu, seseorang masih bisa mengungkit-ungkit hal yang telah lama berlalu dalam kehidupan kita. Di sinilah saya sadar, bahwa perubahan adalah hal yang jelas terjadi dalam hidup saya. Saya tidak akan berbohong bahwa setiap tahun saya mencatat dalam hati hal-hal yang ingin saya raih dalam 365 hari ke depan. Hal ini berdasarkan pada momen-momen yang telah terjadi sepanjang tahun yang saya lewati. Hal baik, hal buruk, semua itu membentuk kepribadian saya; entah itu semakin menebalkan karakteristik, atau melemahkan yang ingin dibuang. Saya berubah. Saya ingin berubah. Itulah yang saya inginkan dan saya imani. Jadi kalau ada orang yang membahas hal yang berhubungan dengan masa lalu saya, saya hanya bisa tersenyum dan berkata 'ya gimana dong, udah lewat'. Sekarang adalah waktu yang tak terbantahkan. Dulu adalah jejak yang tertinggal. Penyesalan adalah masalah pribadi. Penghukuman diri terhadap diri sendiri adalah jenis hukuman yang terberat, menurut saya. Gunjingan akan terlupakan. Namun, a wrong mindset will kill you day by day. Do not make a mindset based on your anger and regret. It kills u. It kills me. It's like a ghost, it haunts u anywhere. Sudah cukup kita menghukum diri sendiri. Saya berubah, tapi saat ini..jujur saja kadang-kadang "hantu" itu masih ada. Namun saya percaya yang terpenting adalah niat dan prosesnya, sedangkan hal kekuatiran bisa saya serahkan pada-Nya. Now, do you really want to take what others say upon you seriously? You choose.
Happy (late) New year, folks. Menualah dengan indah :)
